Kamu ingin dapat pinjaman uang dengan cara gadai BPKB mobil? Eits, tunggu dulu. Sebelum yakin melakukannya, sebaiknya kamu cari tahu dulu cara gadai BPKB mobil yang benar dan tepat seperti apa.
Berbicara soal gadai BPKB mobil, saat ini sudah ada banyak lembaga pembiayaan di Indonesia yang menawarkan layanan tersebut.
Sebut saja salah satunya yang paling terkenal, yaitu Pegadaian. Ya, lembaga pembiayaan satu ini memang dikenal sebagai tempat menggadaikan berbagai jenis barang, mulai dari emas, perhiasan, sertifikat rumah, hingga BPKB mobil.
Apalagi, lembaga pembiayaan ini juga memberikan persyaratan serta cara gadai BPKB mobil yang mudah dan cepat.
Jika ingin tahu bagaimana cara gadai BPKB mobil di Pegadaian, pada kesempatan kali ini ReangBloge akan memberikan ulasannya secara lengkap khusus untuk kamu. Simak bersama-sama, yuk!
Keuntungan dan Kekurangan Gadai BPKB Mobil
Sebelum membahas cara gadai BPKB mobil di Pegadaian, ada baiknya kamu ketahui dulu keuntungan dan kekurangan dari menggadaikan BPKB mobil.
Untuk keuntungannya sendiri, kamu sedikit banyak mungkin sudah tahu, kalau dengan menggadaikan BPKB mobil, kamu bisa mendapatkan pinjaman uang dengan nominal tertentu.
Namun selain itu, masih banyak lagi keuntungan dan kekurangan dari gadai BPKB mobil yang di antaranya, yaitu:
Keuntungan
- Pencairan uang pinjaman relatif lebih cepat
- Nominal pinjaman dana yang didapat kemungkinan besar
- Debitur dapat terhindar dari kesulitan pengambilan BPKB yang dijaminkan
- Kendaraan masih bisa digunakan untuk beraktivitas, karena yang digadaikan hanya BPKB saja.
Tidak hanya itu saja keuntungan yang bisa didapat dari menggadaikan BPKB mobil, namun kamu juga bisa mendapat keuntungan lainnya jika menggadaikan BPKB mobil di Pegadaian, yaitu:
- Persyaratan mudah
- Tersedia masa tenggang pelunasan tanpa bunga yang bisa diperpanjang
- Semua proses gadai yang dilakukan terjamin keamanannya
- Tidak perlu membuka rekening tabungan khusus untuk mencairkan dana pinjaman.
Kekurangan
- Barang dalam hal ini BPKB akan ditahan untuk jangka waktu tertentu
- Nominal jumlah kreditnya terbatas
- Usia kendaraan dari BPKB yang akan digadaikan tidak boleh lebih dari lima tahun dan pajak kendaraan harus hidup.
Syarat Gadai BPKB Mobil di Pegadaian
Untuk bisa dengan mudah memahami cara gadai BPKB mobil di Pegadaian, sebaiknya kamu ketahui dulu apa saja persyaratan umum dan dokumen yang harus dipenuhi.
Nah dalam hal ini, Pegadaian memiliki produk khusus untuk gadai BPKB mobil dan kendaraan bermotor lainnya, yang bernama Kreasi Multi Guna.
Buat kamu yang belum tahu, ini adalah produk yang hadir untuk memberikan kemudahan layanan kredit kepada calon debitur, dengan nominal pinjaman mulai dari Rp1 juta – Rp100 juta.
Jadi melalui produk ini, kamu bisa mendapatkan pinjaman dana dengan nominal besar, yakni hingga Rp100 juta.
Akan tetapi, sebelum mengajukan pinjaman dan menggadaikan BPKB mobil, kamu perlu terlebih dahulu memenuhi sejumlah persyaratan yang dibutuhkan, di antaranya yaitu:
- Warga Negara Indonesia
- Berusia minimal 21 – 60 tahun
- Berprofesi sebagai karyawan atau non karyawan minimal satu tahun
- Melampirkan foto nasabah
- Melampirkan fotokopi KTP nasabah dan pasangan, atau fotokopi keluarga dalam satu KK
- Melampirkan fotokopi KK
- Melampirkan foto barang yang dijaminkan, dalam hal ini BPKB mobil
- Melampirkan foto tempat kerja
- Melampirkan fotokopi izin praktek kerja, surat keterangan kerja atau sejenisnya
- Melampirkan fotokopi bukti kepemilikan tempat tinggal (khusus untuk pekerja sektor non formal)
- Melampirkan fotokopi PBB atau rekening listrik/telepon/air (khusus untuk pekerja sektor non formal).
Masa Tenor Gadai BPKB Mobil di Pegadaian
Selain memperhatikan dan memenuhi syarat yang dibutuhkan, kamu juga perlu mengetahui pilihan masa tenor gadai BPKB mobil di Pegadaian, beserta sewa modalnya yang ditawarkan.
Untuk masa tenor sendiri, Pegadaian memberikan pilihan masa tenor mulai dari 12 bulan, 18 bulan, 24 bulan, atau 36 bulan.
Sementara untuk sewa modalnya, Pegadaian memberikan tiga pilihan yang di antaranya, yaitu:
- Untuk pinjaman dengan nominal mulai dari Rp1 juta – Rp10 juta, dikenakan suku bunga tetap 1,5 persen per bulan
- Untuk pinjaman dengan nominal mulai dari Rp10,1 juta – Rp50 juta, dikenakan suku bunga tetap 1,25 persen per bulan
- Untuk pinjaman dengan nominal mulai dari Rp50,1 juta – Rp100 juta, dikenakan suku bunga tetap 1,15 persen per bulan.
Dari semua pilihan yang ditawarkan tersebut, kamu bisa memilih satu di antaranya yang paling sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan finansialmu.
Dengan begitu, nantinya kamu tidak perlu lagi merasa terbebani dengan besarnya tagihan yang harus dibayar setiap bulannya.
Cara Gadai BPKB mobil di Pegadaian
Setelah semua informasi terkait gadai BPKB mobil sudah kamu ketahui di pembahasan sebelumnya, kini saatnya kamu mengetahui bagaimana cara gadai BPKB mobil di Pegadaian.
Pada dasarnya, cara gadai BPKB mobil di Pegadaian tidak begitu rumit. Kamu hanya perlu melakukan langkah-langkah berikut ini.
- Berkunjung ke kantor PT Pegadaian cabang terdekat dengan membawa sejumlah persyaratan serta barang yang akan dijaminkan (mobil dan BPKB-nya)
- Kemudian, petugas Pegadaian nantinya akan memberikan penaksiran nilai kendaraan yang akan menjadi plafon pinjaman
- Setelah nilai taksiran tersebut didapat, apabila nasabah setuju dengan nilai tersebut, maka petugas akan langsung membuatkan Surat Bukti Kredit (SBK)
- Jika sudah, nasabah harus membayar uang administrasi sekitar 10 persen dari plafon pinjaman
- Setelah selesai, nasabah bisa pulang dan menunggu dana pinjaman dicairkan dalam kisaran waktu tiga hari.
Bagaimana, cara gadai BPKB mobil di Pegadaian benar-benar sangat mudah, bukan? Tinggal mengikuti semua langkah di atas, kamu bisa langsung menggadaikan BPKB dan mendapat sejumlah pinjaman dana untuk mencukupi berbagai kebutuhan.
Tetapi, apabila kamu masih ragu dan belum berani menggadaikan BPKB mobil untuk mendapat pinjaman, maka kamu bisa coba mengajukan pinjaman dana dari kredit tanpa agunan (KTA).
Karena sesuai namanya, produk tersebut tidak membutuhkan jaminan apapun dari nasabah, untuk bisa mencairkan sejumlah pinjaman dana.
Khusus untuk KTA sendiri, saat ini juga sudah banyak lembaga keuangan di Indonesia, baik itu bank maupun non bank yang menawarkan produk KTA. Jadi, kamu bisa langsung mencari tahu dan memilihnya sesuai kebutuhan.
