Sudah 2 tahun suami Bu Lemah meninggal dunia. Pekerjaan ibu lemah adalah menjadi buruh pindang dan pencari kayu bakar. sebagai penduduk salah satu pulau kecil yang terdapat di kecamatan sekotong, hampir setiap hari ibu lemah bekerja sebagai buruh pindang yang hanya berpenghasilan 2 ribu rupiah saja maklum dari hasil mindang
Ikan ibu lemah hanya diberikan upah 500 perak per keranjang atau baskom dalam sehari ibu lemah hanya bisa memindang ikan 3 sampai 4 keranjang. ketika tidak ada hasil tangkapan ikan ibu lemah bekerja sebagai tukang pencari kayu bakar yang kemudian kayu bakar tersebut beliau tukar dengan beras demi terpenuhi kebutuhan hidup setiap hari.
Ketika tim rumah yatim mendatangi kediaman ibu lemah mereka lagi makan yang dimana satu piring nasi mereka makan bertiga dengan alasan untuk berhemat supaya kebutuhan untuk besoknya bisa terpenuhi meskipun satu piring nasi tersebut tidak cukup untuk mereka bertiga tetapi harus dicukup-cukupkan kata ibu lemah.